JawaPos.com - Redmi Note 7 melenggang di pasar Indonesia akhir bulan lalu. Kehadiran Redmi Note 7 di tanah air terpaut sekira tiga bulan dari kedatangannya di pasar global, yaitu Tiongkok.
Di Indonesia, smartphone dari sub-merek Xiaomi dijual dengan harga yang terbilang murah, yaitu mulai Rp 1,9 jutaan. Banderol tersebut meluncurkan untuk melawan pesaing mereka, Realme, yang juga merilis smartphone yang mulai dijual dengan harga Rp 1,7 jutaan.
Redmi Note 7 Terkenal memiliki keunggulan 48 MP dan desain yang mirip Realme 3. Hal ini menjadikan Realme Indonesia 'pusing'. Pasalnya, produk mereka dihadang Redmi Note 7 dengan penawaran harga yang mirip, namun menyediakan beragam aspek kinerja yang terbilang unggul sedikit.
Soal Realme 3 sudah pernah kami ulas sebelumnya. Kini beralih Redmi Note 7 yang akan kami bahas lebih dalam. Redmi Note 7 di Indonesia ingin membahas lebih lanjut tentang masalah produk, JawaPos.com.
Urusan kantong, Redmi Note 7 di Indonesia dilepas dengan harga yang terbilang murah. Untuk varian RAM / ROM 3/32 GB dijual dengan harga Rp 1.999 juta, sedangkan banderol Rp 2.599 juta untuk varian RAM / ROM 4/64 GB. Redmi Note 7 tersedia dalam warna neptune blue, nebula red, dan space black. Semuanya mendapat sentuhan berkilauan.
Sementara perangkat yang kami jajal adalah varian RAM / ROM 4/64 GB dengan warna nebula merah. Langsung saja, berikut ulasannya.
Kelengkapan 
Seperti ulasan lain yang sudah-sudah, ulasan produk smartphone akan kami mulai dari aspek kelengkapan produk. Pasalnya, menurut kami, yang membahas juga sebagai konsumen, aspek kelengkapan bisa jadi urusan serius. Jika kelengkapan produk tersedia dan ditata dengan baik akan menjadi nilai lebih bagi produsen dalam hal ini vendor smartphone.
Untuk aspek kelengkapannya sendiri, Redmi Note 7 di Indonesia mendapat desain boks berwarna putih cerah dipadu dengan sedikit warna oranye. Di bagian belakang boks, penjualan merupakan informasi penting yang diharuskan. Boks penjualannya cukup kuat dengan bahan karton yang cukup tebal.
Masuk lebih dalam, kompilasi dibuka kotak penjualan di lapisan pertama akan langsung mendapati jelly case tambahan untuk perlindungan perangkat bersama dengan buku-buku pendukung dan jaminan kartu Barulah di lapisan kedua menjumpai perangkat Redmi Note 7. Kemudian di bagian bawahnya lagi, ada perangkat pendukung seperti kabel konektor daya dan transfer data Tipe-C, kepala pengisi daya, serta SIM Ejector.
Penjualan tambahan Redmi Note 7 semisal earphone. Mungkin earphone terasa mahal bagi Xiaomi untuk ditempatkan di paket penjualan perangkat seharga Rp 1,9 jutaan itu. Entahlah, namun bukan kali pertama. Sebab Xiaomi memang dikenal 'seadanya' untuk kelengkapan penjualan produk smartphone-nya.
Desain dan Layar
Beralih ke aspek selanjutnya adalah desain dan layar perangkat yang dimiliki. Dari aspek desain dan layar, Redmi Note 7 merupakan perangkat ke sekian yang mengusung takik atau takik bergaya tetesan udara atau titisan tetesan air. Sebelumnya sudah ada Samsung dengan Galaxy M20, Honor 10 Lite, dan Realme 3.
Redmi Note 7 diklaim sebagai material kaca di bagian depan dan belakangnya. Vendor kaca tempered yang ditunjuk adalah corning gorilla glass yang disetujui memberikan lisensi perangkat ini. Kendati diklaim dibuat dari bahan kaca, pada bagian belakangnya kami sedikit sangsi. Pasalnya, materialnya tetap terasa bak menggunakan polycarbonate yang diberikan sentuhan ala kaca seperti peranti berkilauan murah yang banyak disiarkan.
Pada sisi depan, Redmi Note 7 hadir dengan kemampuan Layar IPS LCD touchscreen kapasitif, 16 M warna memerlukan 6,3 inci. Resolusi sendiri adalah FHD Plus 1,080 x 2,340 piksel dengan aspek rasio 19,5: 9 dan kerapatan 409 ppi. Canggih Gorilla Glass 5 disertakan pada perangkat ini. 
Oh iya, bezel dari Redmi Note 7 juga terbilang tipis, yakni sekitar 81,4 persen layar hingga fitment tubuh dengan dimensi keseluruhan 159,2 x 75,2 x 8,1 mm. Kendati sudah disetujui dengan corning gorilla glass, tetapi disetujui perangkat tetap disetujui dengan anti gores atau pelindung benturan tambahan agar lebih aman. Pasalnya, perangkat nyatanya tak benar-benar kebal goresan.
Masih di bagian layar, pada area notch yang ada kamera selfie dan lubang suara alias speaker untuk kebutuhan panggilan. Bergeser agak ke samping kanan, Redmi Note 7 di bagian atas layar dibekali lampu LED kecil. Bukan untuk selfie, lampu ini dibuat sebagai isyarat notifikasi kompilasi ada pesan masuk dan kebutuhan lainnya.
Beralih ke bagian belakang, Redmi Note 7 di bagian belakangnya disediakan kamera dua yang dilengkapi lampu flash LED di bagian bawah kameranya. Kameranya dibuat menonjol atau sedikit keluar dari area punggung. Fungsinya mungkin untuk mengurangi gesekan perangkat dengan benda-benda keras yang memungkinkan kameranya tergores. Tapi hal itu membuat perangkat menjadi lebih tebal.
Masih di bagian belakang, dianggap di bawah agak ke tengah ada bulatan yang dijahit dengan perangkat untuk fungsi pemindai sidik jari. Di bagian bawahnya ditulis Redmi oleh Xiaomi sebagai identitas sekaligus penanda bahwa Redmi kini telah berpisah dari lini produk Xiaomi sebagai merek mandiri.
Masih dari aspek desain, Redmi Note 7 cukup nyaman digenggam. Namun dengan perangkat yang terlahir dengan layar 6 inci lebih dan masuk ke dalam kategori phablet, penggunaan dengan satu tangan pada perangkat ini terasa agak merepotkan. Sayang, karena bagian belakangnya berkilauan, perangkat ini jadi mudah kotor. Selain itu, di area yang berbatasan antara layar dan tubuh smartphone, Redmi Note 7 juga terasa agak tajam dengan desain yang agak besar alias gemuk.
Redmi Note 7 pada sisi kiri tidak ada tombol apa pun. Terkesan polos dengan hanya terdapat satu slot tempat kartu SIM ganda dan MicroSD. Slot MicroSD-nya pun masih merupakan slot hybrid dan bukan slot khusus yang bisa menerima dua kartu SIM dan MicroSD sekaligus.
Sementara di sisi kanan ada tombol pengaturan volume 'atas-bawah' dan tombol power atau pembuka kunci. Sementara di sisi atas terdapat slot jack headphone berdiameter 3,5 milimeter dan sensor bulatan IR Blaster atau infra red yang dapat digunakan sebagai remote control untuk TV, AC, dan perangkat lain. Pada bodi bawah hanya ada lubang USB Type-C di tengah dan didampingi lubang speaker di kanan dan kirinya.
Secara keseluruhan, Redmi Note 7 dari aspek desain dan layar boleh lah kami beri acungan jempol. Pengalaman kompilasi menggunakan smartphone ini di bawah sinar matahari langsung, layarnya bisa tampil dengan baik. Namun agar lebih maksimal tentu saja lebih tinggi alias kecerahan mode penuh atau maksimal. Namun sayang, kamu dengan tangan kecil akan kesulitan menggenggam perangkat ini dengan satu tangan.
Interaksi di dalam layar juga terbilang baik. Cukup responsif ditambah dengan pengalaman penggantian yang halus. Tidak ada tombol fisik. Fungsi Tombol Home, Aplikasi Terbaru, dan Kembali, tersedia menyatu dalam layar sebagai tombol virtual. Dari aspek desain dan layar, Redmi Note 7 cukup mengesankan. Lumayan untuk perangkat Rp 2 jutaan. 
Performa
Gunakan dari aspek kelengkapan produk, desain, dan layar, sampailah pada aspek penting lainnya, yaitu sektor kinerja. Dari sektor kinerja, Redmi Note 7 mengusung chipset Octa-core Qualcomm Snapdragon 660 mesin kecerdasan buatan (AIE) dengan fabrikasi 14 nm berkemampuan maksimum 2,2 GHz.
Chip ini memang bukan keluaran terbaru. Hampir setengah tahun yang lalu, prosesor yang sama menghadirkan perangkat Android One Xiaomi yaitu Mi A2. Meskipun bukan yang terbaru, namun dibandingkan dengan Redmi Note 6 Pro yang hadir di Indonesia tahun lalu, perangkat Redmi Note 7 terbilang membawa peningkatan. Sebab, Redmi Note 6 Pro hanya tersemat Snapdragon 636.
Chipset Qualcomm Snapdragon 660 AIE kabarnya didukung komponen flagship yang membuat fitur kamera smartphone dapat mengambil gambar low-light dan hemat penggunaan baterai yang lebih baik. Lainnya dari aspek jeroan, ada pengolah grafis atau GPU Adreno 512 dan kombinasi RAM dan ROM yang terbilang lengkap, seperti sudah kami beberkan di atas.
Ruang simpannya bisa diekspansi dengan MicroSD hingga 256 GB. Terbilang kecil memang, tapi bagi kamu yang akrab dengan komputasi dan penyimpanan berbasis awan, hal tersebut menyangkut masalah lewat memori konvensional yang terbatas.
Dengan hadirnya chip tersebut, Redmi Note 7 sudah siap melibas kebutuhan pengguna harian tanpa hambatan. Sebut saja multitasking dengan banyak aplikasi, kebutuhan hiburan dengan kamera foto dan video, serta memberikan pengalaman bermain game tanpa kendala, seperti game 3D. Untuk sistem operasinya, Redmi Note 7 default dengan sistem Android dengan versi 9 (Pai) dipadu dengan antarmuka pengguna (UI) MIUI 10.2 versi stabil.
Untuk kinerja selain menggunakan sehari-hari, seperti biasa kami menyanggah dalam uji benchmark dengan aplikasi benchmark sintetis. Meskipun tidak merepresentasikan penggunaan sehari-hari, uji tolok ukur lewat aplikasi populer juga menjadi tolok ukur konsumen dalam menentukan pembelian perangkat smartphone. 
Untuk hasil simulasi menggunakan aplikasi populer AnTuTu Benchmark dan AnTuTu 3D Bench, Redm Note 7 mampu menghasilkan skor skor keseluruhan dengan angka 137699. Sementara untuk hasil pengujian menggunakan PC Mark (Kinerja Work 2.0), Redmi Note 7 berhasil membukukan skor 6264.
Untuk perangkat keras dan kinerja, seperti yang kami sampaikan di atas, perangkat ini memang hadir dengan jeroan teranyar. Hal tersebut mungkin dilakukan untuk meminta harga tetap murah. Namun begitu, performanya tetap bisa diacungi jempol dan lumayan untuk harga yang dibawanya.
Game
Setelah kinerja, aspek pengujian selanjutnya adalah kebutuhan gaming. Game saat ini juga penting bagi konsumen. Bagi mereka yang bermain game, smartphone dengan kemampuan tersebut kini banyak diminati. Apalagi saat ini banyak vendor smartphone menyematkan embel-embel smartphone gaming pada perangkat dagangannya. Berbekal spesifikasi yang kami tawarkan, Redmi Note 7 harusnya mampu untuk diajak bermain game. Sekali pun dengan ukuran dan kebutuhan grafis yang berat.
Bicara kebutuhan game, perangkat ini kami uji untuk memainkan beberapa game secara simultan. Game pertama adalah game First Person Shooter (FPS) populer PlayerUnknown's Battlegrounds versi mobile atau PUBG Mobile dengan aliran RPG. Siapa yang kenal game PUBG Mobile saat ini? Mengatasi kebutuhan menembak, berlari, mengendarai kendaraan lari dari kejaran musuh, handset Redmi Note 7 mampu mengatasinya tanpa pertempuran.
Sayangnya, kompilasi dimulai game untuk kali pertama, pengaturan grafis langsung menyesuaikan otomatis di mode 'medium'. Performa gaming-nya halus, rendering tanpa pilihan patah-patah, dan buntutnya kami bisa memenangkan permainan hingga 'Winner-Winner Chicken Dinner'. Ketika perangkat kami dipaksa dengan pengaturan mode grafis di 'tinggi', Redmi Note 7 cukup terasa gelagapan. Kesan pecah-pecah dan lag cukup terasa. Tak bisa dipaksakan memang.
Beralih ke game lain, ada game balap Garena Speed Drifters. Sama seperti PUBG Mobile, pengaturan grafisnya juga otomatis menyesuaikan di mode 'medium'. Pada game ini, meski hanya di mode 'medium', perangkat ini sudah bisa memasang grafis yang cukup memukau dengan padanan warna yang pas. Game lainnya seperti aksi ngebut di jalan raya dengan Asphalt 9 atau Need For Speed No Limits juga kami jajal. Di game ini kami hampir tidak pernah membantah. Respons layar dan kinerja berjalan dengan baik dengan sedikit masalah lag.
Baterai
Sampai ke urusan lain, yaitu urusan daya. Redmi Note 7 hadir dengan baterai yang terbilang besar yakni 4.000 mAh. Belum sampai 5.000 mAh memang seperti perangkat lain dari kompetitor di harga yang sama. Sebut saja Samsung Galaxy M20 dan dan Asus Zenfone Max Pro M2.
Dengan baterainya yang tergolong besar, Redmi Note 7 hanya bertahan seharian penuh bahkan lebih pada penggunaan normal. Dalam hal ini, jalankan aktivitas di media sosial dan mainkan game dengan intensitas yang tidak terlalu tinggi.
Namun jika digunakan penuh untuk bekerja, menjalankan banyak aplikasi mengobrol, media sosial, tethering hotspot, bermain game, menonton video, dan mendengarkan musik, Redmi Note 7 hanya dapat bertahan dari pagi sampai sore. Jika dihitung dengan aktivitas jam-jaman, handset Redmi Note 7 mampu bertahan dalam penggunaan intensif sejak pukul 9 pagi hingga dengan jam 7 malam.
Baterai Li-Po 4.000 mAh pada Redmi Note 7 juga telah dilengkapi pengisian cepat atau pengisian cepat 9V / 2A 18W (Pengisian Cepat 4). Jadi, perangkat tidak memerlukan banyak waktu untuk mengisi daya dari selesai sampai penuh. Catatan kami, baterainya dari nol persen hingga 100 persen sanggup terisi dalam waktu sekira dua jam lebih.
Kamera 
Beralih ke aspek yang menjadi nilai jual utama yaitu kamera. Redmi Note 7 diizinkan saat ini menyandang status sebagai perangkat smartphone termurah yang membawa kamera resolusi besar, yakni 48 MP.
Untuk penembak yang disetujui, Redmi Note 7 dilengkapi dengan dual kamera set-up kontribusi 48 MP (f / 1.8) 0,8 mikron PDAF dan sensor kedalaman 5 MP (f / 2.4). Beberapa fitur kamera kunci, antara lain, lampu kilat LED ganda, HDR, panorama, serta perekaman video 1080p pada 30 fps, 60 fps, dan 120 fps dengan Electronic Image Stabilization (EIS). Sementara kamera 13 MP.
Kamera 48 MP didukung 0,8 mikron-pixel Samsung GM1 dengan sensor CMOS terang di bagian belakang yang memiliki 48 juta piksel fisik. Kamera ini menawarkan resolusi yang sangat tinggi untuk hasil detail yang mumpuni. Saat mengambil gambar, sensor menggunakan teknologi Tetracell dari Samsung yang dikirim empat piksel menjadi satu piksel besar 1,6 mikron.
Hasil akhir atau keluaran-nya sendiri adalah satu gambar yang diperoleh 48 MP. Dengan begitu, kamera dapat meningkatkan sensitivitas cahaya dan membuat hasil menjadi lebih terang dan jelas, bahkan dalam kondisi minim cahaya.
Untuk memaksimalkan pengalaman fotografi, Redmi Note 7 juga telah menyediakan fitur mode malam yang lebih banyak dibawa oleh vendor smartphone untuk kebutuhan fotografi malam hari. Fitur ini memungkinkan pengguna mengambil foto HDR saat malam hari dengan jernih sementara kondisi minim cahaya.
Kamera belakang Redmi Note 7 juga memiliki fitur deteksi adegan AI yang dapat diterima 27 kategori berbeda. Fitur ini akan memudahkan pengguna membuat hasil foto memukau dan menambah untuk setiap kenyamanan yang beragam tanpa perlu mengedit banyak foto. Sementara untuk kamera depan didukung sensor 13 MP. Kamera juga dilengkapi dengan fitur AI terbaru, seperti deteksi adegan AI, AI mempercantik, dan potret AI yang memberikan kemudahan bagi pengguna saat mengambil gambar.
Antarmuka kamera Redmi Note 7 juga cukup mudah digunakan. Beberapa mode dapat ditemukan di bagian bawah, seperti video pendek, video, foto, potret, malam, kotak, panorama, dan pro untuk kamera yang dilengkapi. Sementara pada bagian atas layar dalam menggambar potret, mode seperti HDR, AI, filter, dan lainnya dapat digunakan untuk keperluan mengambil foto. Pada kamera depan mode dan melengkapi kurang lebih seperti memuji kamera belakang.
Dari aspek kamera, hasil jepretan Redmi Note 7 terbilang bagus. Kualitas bidik tergolong apik, baik di dalam maupun di luar ruangan. Foto tersaji cukup detail dan tajam dengan pancaran warna yang terbilang cukup natural dan tidak lebay alias berlebihan.
Minimal, hasil bidik juga tidak terlalu mengecewakan. Ini jelas, kamera ini memiliki mode malam yang memang membantu untuk kebutuhan foto malam hari. Namun tetap, hasil bidikan foto malam menghasilkan tak perlu mengambil foto pada kondisi cahaya yang cukup cerah. Sayangnya lagi, Redmi Note 7 belum dibekali dengan kemampuan perekaman video 4K atau UHD dan mentok pada resolusi FHD 30 fps saja.
Sementara untuk kamera depan, hasil bidiknya bagi yang gemar selfie, smartphone ini juga cukup bisa diandalkan dengan kamera memenuhi 13 MP-nya. Hasil foto tersaji dengan cukup detail, jernih, dan natural jika tidak menggunakan mode beautify atau beauty mode. Seperti halnya smartphone yang ada, mode kecantikan pada aspek kamera selfie-nya membuat pengguna kulit jadi kinclong. Namun demikian, untuk kamera selfie, hasilkan dalam beberapa kasus pemotretan yang dibutuhkan menghasilkan gambar yang pucat.
Kesimpulan
Sampai ke aspek kesimpulan. Redmi Note 7 dari aspek kinerja, desain, kamera, dan harga memang didukung. Semuanya dikemas dengan baik di padanan harga yang murah. Aplikasi penggunaan keseluruhan. Kebutuhan pengguna dapat menggunakan perangkat ini. Permainan utama juga oke Meskipun tidak boleh terlalu tinggi. Ditambah lagi baterai yang dibawanya yang bisa disebut besar dengan 4.000 mAh. Perangkat ini cukup nyaman untuk mengawal kebutuhan harian.
Namun perlu dicatat, dengan harga, spesifikasi, dan melengkapi kamera yang digadang-gadang paling murah di kelasnya membuat Redmi Note 7 banyak diserbu calon pembeli. Apalagi para Mi Fans (Fans Xiaomi). Dengan demikian, jika tidak diimbangi dengan stok yang cukup atau Xiaomi memang sengaja memindahkan perangkat ini agar langka dan dicari pembeli untuk membuat sensasi, Anda masih harus bersabar untuk dapat memiliki perangkat ini.
Hal tersebut dibatalkan pada yang sudah-sudah. Smartphone murah Xiaomi kerap langka di pasaran. Apalagi yang menggendong spesifikasi yang cukup mumpuni dengan harga yang murah. Sambil langkanya, smartphone Xiaomi sampai-sampai dijuluki sebagai smartphone gaib karena sudah diluncurkan tetapi tidak ada di pasaran. Ini catatan penting bagi Xiaomi untuk Redmi Note 7-nya. Bagus, murah, tapi sulit dan sulit dicari buat apa.
Berikut ini hasil jepretan dengan kamera Redmi Note 7:
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar